DEFINISI DAN SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAMES TOURNAMENT

Salah satu model pembelajaran yang memiliki nama cukup unik. Biasa disingkat menjadi TGT, model pembelajaran ini merupakan model pembelajaran koperatif. Model pembelajaran yang mengelompokkan siswa menjadi beberapa kelompok, tetapi kelompok harus bersifat heterogen. Usia, jenis kelamin, dan taraf pemahaman semua harus bervariatif.

Slavin memberikan gambaran, dalam pelaksanaan model pembelajaran teams games tournament ini terdiri dari lima tahap, sekaligus dapat digunakan sebagai langkah penerapan model pembelajaran TGT:

Sintaks Model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT)

1. Tahap penyajian kelas.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, kelompok harus bersifat heterogen. Hal ini untuk memicu saling bekerjasama dan saling membantu, terutama bagi yang memiliki kemampuan pemahaman berbeda.

2. Tahap belajar dalam kelompok.
Kelompok ini terdiri dari 5 orang. Mulai membahas bersama tentang materi yang diberikan, saling diskusi dan saling bertukar pendapat antar anggota kelompok.



3. Permainan (game).
Permainan yang dirancang di sini adalah guru mempersiapkan beberapa pertanyaan yang dituliskan pada sebuah kartu. Di balik kartu yang telah tertuliskan sebuah soal tersebut, dituliskan nomor. Misalnya terdapat 20 kartu dengan masing-masing kartu ada satu tulisan soal di baliknya. Selanjutnya permainan dilakukan dengan kelompok memilih nomor yang dipilih dan menjawab sesuai dengan pertannyaan yang ada di baliknya. Kelompok yang benar akan mendapatkan poin dan poin tersebut akan terus untuk dikumpulkan.

4. Pertandingan (tournament).
Pertandingan yang dijalankan adalah dengan memanfaatkan hasil akumulasi poin. Poin tersebut akan dikategorikan sebagai 3 tim yang terhebat. Selanjutnya 3 tim tersebut diberikan kesempatan untuk mempresentasikan kepada semua teman kelas tentang materi-materi yang telah mereka jawab.

5. Tahap penghargaan kelompok.
Penghargaan ini diberikan kepada kelompok yang mampu untuk menjelaskan materi dengan sempurna. Kesempurnaan tersebut menandakan bahwa mereka telah memiliki pemahaman yang baik terhadap materi yang diberikan.

Simak Juga Pengertian dan Langkah Model Pembelajaran model pembelajaran make a match

Dari langkah yang kita lihat bersama, dapat kita kategorikan model TGT ini mengandung nilai kelebihan dan kekurangan. Pada nilai positifnya, jelas melalui metode ini akan membantu guru dalam membentuk siswa berkarakter terbuka, mampu berkomunikasi dan peduli terhadap teman dalam hal membantu memahami materi pelajaran. sedangkan untuk kekurangan model TGT adalah sebagai berikut :

Kekurangan model pembelajaran Teams Games Tournament

1. Model pembelajaran TGT memerlukan guru yang mampu untuk mendesain pembelajaran khususnya pada tahap game dan tournament dengan baik.
2. Model ini memerlukan jangka waktu pelaksanaan yang lama. Hal ini disebabkan tournament yang dilakukan biasanya menunggu hingga akhir pekan ketika kartu-kartu soal telah terjawab.
3. Tidak selamanya siswa yang memiliki kemampuan penyerapan materi baik, akan mampu mengkomunikasikan hal penjabaran materi kepada teman yang lain.

Oleh sebab itu, model pembelajaran Team Games Tournament dapat kita simpulkan merupakan model pembelajaran kooperatif yang mempergunakan game dan pertandingan untuk meningkatkan pemahaman siswa. Namun, pelaksanaannya harus benar-benar memperhatikan keunggulan dan kekurangannya agar desain perencanaan dapat disesuaikan dengan sempurna. Demikian ulasan admin tentang model pembelajaran team games tournament, semoga bermanfaat untuk anda.